PENINGKATAN KOMPETENSI PERSONIL LABORATORIUM

Berita

23-02-2023

Tingkatkan Kompetensi Personil Melalui Training GCMS

Maintenance dan Operational Training GCMS di Laboratorium OTSKKuasi BBPOM di Padang

 

PADANG.GALAMAI- Kompetensi penguji di laboratorium terus diltingkatkan seiring dengan berkembangnya pengetahuan dalam rangka pengawasan obat dan makanan. Berbagai jenis instrumen yang digunakan dalam pengujian, salah satunya instrumen Gas Chromatography-Mass Spectroscopy (GCMS). Instrumen ini sering digunakan oleh laboratorium dalam melakukan pengujian terhadap sampel untuk identifikasi dan penetapan kadar bahan kimia obat dan cemaran. Untuk itu, laboratorium Obat Tradisional Suplemen Kesehatan dan Kuasi (OTSKKuasi) Balai Besar POM (BBPOM) di Padang menggelar pelatihan/training penggunaan instrumen GCMS. Bertempat di Aula Lantai 1 dan Laboratorium instrumen, pelatihan digelar selama 4 hari sejak tanggal 13-16 Februari 2023 dengan topik Maintenance dan Operational Training GCMS (Gas Chromatography-Mass Spectroscopy).

Kegiatan dibuka secara lansung oleh Ketua Tim Laboratorium OTSKKuasi BBPOM di Padang, Thu Desy Cameryta yang dalam sambutannya menyampaikan bahwa kemampuan kompetensi berbasis laboratorium oleh setiap personil laboratorium sangat penting dalam pelaksanaan pengujian.

“Pengujian merupakan backbone dari pengawasan obat dan makanan sehingga kompetensi personil terus ditingkatkan sebagai upaya pemenuhan standar kompetensi personil, dalam persyaratan Standar Kemampuan Laboratorium yang ditetapkan oleh PPPOMN tahun 2023”, paparnya.

Pelatihan diikuti oleh 6 orang personil pengujian di laboratorium OTSKKuasi. Bertindak sebagai narasumber dalam pelatihan ini dari PT Ditek Jaya yaitu Yanwar Pratama Putra dan Niken Febri Yulanda. Adapun materi yang disampaikan adalah Basic dan Fundamental GCMS yang kemudian dilanjutkan dengan training terkait maintenance. Fokus pembahasan maintenance alat GCMS ini meliputi pembersihan filament, pembersihan dan menukar glass insert, pemasangan kolom, kalibrasi flow dan berbagai detail teknis lainnya.

Adapun metoda yang digunakan dalam praktek penggunaan GCMS ini adalah metoda identifikasi dan penetapan kadar etilen glikol dan dietilen glikol padan sediaan cair obat tradisional. Peserta melakukan preparasi baku dan sampel uji, operasional alat, dan  mengolah data hasil analisis hingga langkah-langkah dalam menginterpretasikan hasil analaisis yang dilakukan. Melalui pelatihan ini, setiap personil diharapkan dapat melakukan pengujian menggunakan GCMS secara mandiri dan metoda yang telah diujikan dapat memenuhi syarat sesuai dengan ketentuan yang berlaku. (LY)

Balai Besar POM di Padang