WASPADAI BAHAN BERBAHAYA PADA PABUKOAN, BBPOM DI PADANG INTENSIFKAN PENGAWASAN

Berita

10-04-2023

BBPOM di Padang melakukan pengawasan pabukoan dan parcel secara intensif dari awal Ramadhan hingga menjelang Idul Fitri. Kali ini Senin tanggal 10 April 2023, BBPOM di Padang bersama Dinas Kesehatan melakukan pengawasan di Kabupaten Pasaman Barat yaitu di daerah Kinali hingga daerah Simpang Empat.

Selain mengunjungi minimarket dan sarana distribusi pangan, BBPOM di Padang juga melakukan sampling ke pasar pabukoan di daerah Kinali. Sampling dilakukan terhadap pangan yang diduga mengandung bahan berbahaya seperti Formalin, Boraks, Methanil Yellow dan Rhodamin B. Ada 16 item pangan pabukoan yang disampling meliputi antara lain agar-agar merah, es oyen, cincau, buah tab warna putih, merah dan hijau, rumput laut, cendol sagu bonai, cendol delima, tahu isi dan kue talam berwarna merah muda. Selanjutnya pengujian dilakukan di mobil laboratorium keliling oleh petugas laboratorium BBPOM di Padang dengan menggunakan rapid test kit.

“Tidak ditemukan bahan berbahaya seperti Formalin, Boraks, Methanil Yellow dan Rhodamin B berdasarkan hasil uji cepat dengan menggunakan rapid test kit” kata Antoni Asdi selaku Ketua Tim dari BBPOM di Padang. Beliau menambahkan “Namun dari hasil pengawasan parcel dan produk pangan di minimarket dan sarana distribusi masih ada ditemukan produk yang sudah kedaluarsa tapi masih dijual, hal ini mungkin saja akibat dari kelalaian penjualnya”. Oleh karena itu, BBPOM di Padang selalu menghimbau kepada masyarakat agar selalu menjadi konsumen cerdas  dalam memilih pangan yang akan dikonsumsi. Terapkan selalu Cek KLIK, (Cek  Kemasan, Label, Izin Edar, Kadaluarsa) sebelum membeli dan mengonsumsi pangan olahan.

Pada kesempatan ini, BBPOM di Padang juga memberikan apresiasi kepada Pemerintah Daerah Kabupaten Pasaman Barat yang telah melakukan pengawasan keamanan pangan secara kontinyu dan juga memberikan pelatihan keamanan pangan kepada UMKM pangan yang ada di wilayah Pasaman Barat secara rutin sehingga diharapkan nantinya tidak ditemukan lagi makanan yang beresiko terhadap kesehatan. Makanan yang dikonsumsi oleh masyarakat aman, bermutu dan terjamin sehingga dapat meningkatkan derajat kesehatan dan menghasilkan SDM yang unggul demi terciptanya generasi emas yang dicita-citakan. (NN)

Balai Besar POM di Padang