Kegiatan Pangan Jajanan Anak Sekolah (PJAS) Aman yang merupakan bagian kegiatan keamanan pangan terpadu untuk Kabupaten Pasaman telah memasuki tahap monitoring dan evaluasi.  Monitoring dan evaluasi dimaksudkan untuk memastikan bahwa  kegiatan keamanan pangan telah dilakukan  sesuai rencana aksi yang telah ditetapkan oleh masing – masing sekolah  dan akan tetap dilanjutkan secara mandiri.

Kegiatan dilaksanakan pada tanggal 3 sampai 5 Oktober 2022 di 9 sekolah terdiri dari 4 sekolah dasar, 1 Madrasah Ibtidaiyah (MIN), 2 SMP dan 2 MTsN.  Tim monitoring dan evaluasi diterima dengan antusias di setiap sekolah dan berupaya menampilkan kegiatan yang telah dilakukan dan inovasi – inovasi baru tentang keamanan pangan.` Semua sekolah yang dikunjungi telah melaksanakan rencana aksi keamanan pangan berupa penerapan manajemen keamanan pangan dalam bentuk komitmen sekolah dan pembentukan tim keamanan pangan sekolah, sosialisasi kepada murid, guru, orang tua dan pedagang jajanan di sekolah tentang keamanan pangan serta melakukan evaluasi melalui pre dan post test.

Terkait kegiatan PJAS Aman ini semua sekolah menyampaikan banyak manfaat yang didapat terutama ilmu serta perubahan prilaku yang harus dilakukan agar pangan  aman dikonsumsi oleh semua komunitas sekolah.  Lebih jauh juga berkomitmen untuk tetap melanjutkan kegiatan secara mandiri.

Pada kesempatan ini juga diserahkan bantuan rapid test kit bahan berbahaya untuk dapat digunakan dalam memonitoring produk pangan jajanan yang dikhawatirkan mengandung bahan berbahaya, Juga dilakukan penyerahan sertifikat Bimtek Keamanan Pangan bagi Kepala Sekolah dan Guru yang telah mengikuti bimtek keamanan pangan jajanan sekolah aman. 

Balai Besar POM di Padang