Balai Besar Pengawas Obat dan Makanan (BBPOM) di Padang melaksanakan lanjutan kegiatan program desa pangan aman berupa monitoring dan evaluasi post intervensi serta intensifikasi pengawasan keamanan pangan di Nagari Tanjuang Bungo, Kecamatan Suliki, Kabupaten Lima Puluh Kota (12-13 November 2021). Kegiatan dibuka langsung oleh Walinagari Tanjuang Bungo, Yefriandi Dt. Mangkuto Rajo. Dalam sambutannya, Yefriandi menyampaikan bahwa kegiatan ini diharapkan dapat terus berlanjut karena bermanfaat bagi masyarakat khususnya di Nagari Tanjuang Bungo dan kedepannya nagari berkomitmen untuk meneruskan kegiatan ini dengan menyiapkan anggaran nagari untuk kegiatan keamanan pangan.

Monitoring dan evaluasi dilakukan terhadap kader dan komunitas keamanan pangan secara terpisah yang diawali dengan pengisian kuisioner post intervensi kepada seluruh komunitas sebanyak 50 orang yang terdiri dari komunitas masyarakat, keluarga, sekolah, pangan siap saji, ritel dan pelaku usaha IRTP. Kegiatan ini bertujuan untuk mengevaluasi hasil praktek keamanan pangan yang telah dilakukan kader kepada komunitas. Selanjutnya, perwakilan masing-masing kader menyampaikan presentasi terhadap hasil temuan yang ditemukan selama fasilitasi awal dan akhir ke sarana komunitas, kendala yang dihadapi selama fasilitasi hingga kesimpulan kegiatan yang dilaksanakan. Kegiatan fasilitasi kader terdokumentasi dalam bentuk laporan hardcopy dan foto/video kegiatan. Dalam kegiatan intensifikasi pengawasan pangan dilakukan pengujian terhadap sampel makanan komunitas yang diduga mengandung bahan berbahaya (seperti boraks, formalin, methanyl yellow dan rhodamin B). Dari hasil pengujian cepat menggunakan rapid test kit, tidak ditemukan pangan yang mengandung bahan berbahaya.

Pada kesempatan ini juga dilakukan penyerahan produk informasi keamanan obat dan makanan berupa brosur yang diterima langsung oleh Wali Nagari Tanjuang Bungo. Diharapkan agar sosialisasi keamanan pangan dapat terus ditingkatkan kepada masyarakat dan dapat diterapkan dalam kehidupan sehari hari.

Balai Besar POM di Padang