Galamai – Agar masyarakat aman dalam mengkonsumsi obat dan makanan, PJ Walikota Padang Panjang ikut serta mengedukasi masyarakat dalam kegiatan Pemberdayaan Masyarakat melalui KIE (Komunikasi, Informasi dan Edukasi) bersama tokoh masyarakat Suir Syam selaku anggota Komisi IX DPR RI terkait keamanan obat dan makanan beserta Balai Besar POM di Padang, Rabu (20/12) di aula Dinas Pendidikan Padang Panjang, Sumbar.

Kegiatan ini dibuka oleh PJ Walikota Padang Panjang, Sonny Budaya Putra, yang memaparkan bahwa Padang Panjang termasuk salah satu kota kuliner di Sumbar. Untuk itu pangan yang diproduksi industri rumah tangga hendaklah aman dari bahaya yang mengancam kesehatan konsumen. Banyak konsumen yang belum tahu apakah suatu produk pangan yang dijual dipasar itu aman dimakan. Agar masyarakat kita tahu tentang keamanan pangan ini, maka Balai Besar POM di Padang bersama anggota DPR RI komisi IX, Suir Syam selaku tokoh masyarakat akan mengedukasi kita melalui presentasi terkait kiat mengetahui keamanan obat dan makanan. Kita masyarakat awam dan tidak paham apakah produk yang dijajal dipasar itu aman dikonsumsi. “Ayo kita simak kegiatan ini dengan baik,” tutur Sonny mengakhiri sambutan.

Disisi lain tokoh Masyarakat Suir Syam selaku anggota Komisi IX DPR RI memaparkan terdapatnya iklan kosmetika menggunakan contoh artis yang dipoles dengan kosmetika dan diklaim itu hasil kerja dari kosmetika yang mereka produksi. Padahal kulit artis itu sudah bagus juga namun seolah-olah itu disebabkan penggunaan kosmetika, ini termasuk suatu pembohongan public. Atau mungkin juga kosmetika tersebut mengandung bahan berbahaya mercuri yang akan merusak kesehatan penggunanya bahkan bisa menimbulkan kanker.  Banyak jenis makanan baru dikonsumsi masyarakat terutama anak-anak muda membeli makanan secara online, dan itu belum diketahui apakah mengandung bahan berbahaya atau tidak. “Untuk itu marilah kita menjadi konsumen yang cerdas dengan berpedoman pada kata Cek KLIK dalam berbelanja obat dan makanan yang aman yaitu ; Cek Kemasan, Cek Label, Cek Izin Edar dan Cek Kadaluwarsa.

Paparan materi oleh narasumber dari Balai Besar POM di Padang, untuk menjawab kebutuhan masyarakat terkait pengetahuan tentang obat dan makanan diantaranya tupoksi Badan POM RI terkait pengawasan keamanan obat, kosmetika, obat tradisional , suplemen kesehatan dan pangan olahan. “Pengawasan ini diawasi sejak awal produksi yang dikenal istilah premarket, selanjutnya diikuti dengan pengawasan saat beredarnya produk dipasaran yang dikenal istilah post market,” tutur narasumber disela paparan materinya. Untuk mengawasi keamanan produk yang dikonsumsi dilakukan uji laboratorium dengan tujuan apakah produsen konsisten mematuhi mutu saat premarket sama dengan mutu di post market. Terakhir Badan POM RI telah meluncurkan aplikasi cek BPOM atau BPOM Mobile yang bisa digunakan untuk mengecek keabsahan izin edar dari obat, kosmetika, obat tradisional, suplemen Kesehatan dan pangan olahan terkemas. Dalam aplikasi ini juga ditampilkan fitur informasi seputar obat dan makanan. (lf)

Balai Besar POM di Padang