BBPOM DI PADANG LATIH KADER KEAMANAN PANGAN DI KABUPATEN PESISIR SELATAN
Berita
29-03-2022

Dalam rangka Program Desa Pangan Aman Tahun 2022, Balai Besar POM (BBPOM) di Padang melakukan intervensi keamanan pangan di Kabupaten Pesisir Selatan dengan desa/nagari yang diintervensi diantaranya Nagari Koto Rawang dan Nagari Ampiang Parak. Program ini merupakan prioritas nasional terkait keamanan pangan dengan target pembentukan kader dan komunitas keamanan pangan di masing-masing nagari intervensi. Untuk itu, BBPOM di Padang melaksanakan pembentukan kader keamanan pangan melalui bimbingan teknis korlap dan kader keamanan pangan desa di Nagari Koto Rawang dan Ampiang Parak (28-29/03).
Kegiatan yang dilaksanakan selama dua hari ini dilaksanakan terpisah di kantor walinagari masing-masing. Pada hari pertama dilakukan penyampaian materi keamanan pangan diantaranya petunjuk teknis desa pangan aman, keamanan pangan, lima kunci keamanan pangan untuk keluarga, sekolah, ritel dan pangan siap saji, selanjutnya materi keracunan pangan, alergi dan intoleransi, stunting serta aplikasi keamanan pangan. Pada hari kedua dilakukan micro teaching oleh seluruh kader keamanan pangan secara bergantian sebagai bentuk latihan kader dalam menyampaikan materi keamanan pangan kepada komunitas nantinya. Selanjutnya dilakukan praktek pengujian bahan berbahaya menggunakan rapid test kit boraks, formalin, methanyl yellow dan rhodamin B.
Kegiatan ini diikuti oleh 20 (dua puluh) orang kader keamanan pangan dari masing-masing nagari yang terdiri dari 6 orang kader keluarga, 6 orang kader masyarakat, 5 orang kader sekolah dan 3 orang kader PKP/DFI. Pelaksanaan kegiatan bimtek berjalan dengan baik yang dapat terlihat dari antusias Tim dan Kader KPD yang luar biasa. Pada kegiatan ini dilakukan penyerahan paket Rapid Test Kit, banner Cek KLIK, set rompi-topi untuk Tim dan Kader KPD kepada masing-masing nagari. Untuk mengukur pemahaman kader terhadap materi yang disampaikan dalam bimtek ini dilakukan pemberian pre-test diawal kegiatan dan post-test diakhir kegiatan. Dari hasil evaluasi tersebut diperoleh peningkatan nilai peserta yang signifikan terhadap pemahaman materi terkait keamanan pangan.
Balai Besar POM di Padang