BBPOM di Padang Lakukan Pengawasan Pabukoan di Kota Pariaman
Berita
06-04-2023
Balai Besar Pengawas Obat dan Makanan di Padang (BBPOM di Padang) gencar melakukan Pengawasan Selama Bulan Ramadhan guna melindungi Masyarakat dari Beredarnya makanan yang berbahaya dan beresiko terhadap kesehatan.
Hal tersebut dibenarkan oleh kepala BBPOM di Padang, Abdul Rahim. Pihaknya telah mengintensifikasi Pengawasan Pabukoan dari awal ramadhan hingga Hari Raya Idul Fitri. “Daerah yang telah dilaksanakan pengawasan selama Ramadhan meliputi Kota Padang, Kab. Tanah Datar, Kota Solok, Kab Solok, Kab. Solok Selatan, Kota Padang Panjang, Kab. Padang Pariaman dan Kota Sawahlunto” ujarnya Kamis (6/4).
Saat ini, Kita melakukan Pengawasan Pabukoan secara terpadu bersama Pemerintahan Kota (Pemkot) Pariaman bersama Lintas Sektor terkait meliputi Dinas Perdagangan dan Perindutrian Dinas Kesehatan, Dinas perindutrian, Perdagangan Koperasi dan UKM, Polres Pariaman.” Tambah Rahim.
Dalam rangka pengawasan Pabukoan BBPOM di Padang Telah melakukan sampling sebanyak 31 item terhadap makanan Pabukoan seperti cendol, gulai tunjang dan kikil, dimsum, bakwan, es rumput laut, ikan gorengan dan aneka pabukoan lainnya di Pasar Pariaman dan Los Lambung Pasar Kuraitaji, Kamis tanggal 6 April 2023.
Makanan Pabukoan yang disampling, dilakukan uji menggunakan Rapid tes Kit oleh Petugas BBPOM di Padang untuk mengetahui keamanan mutu Pabukoan terhadap bahan berbahaya yang sengaja ditambahkan ke dalam pangan seperti Formalin, Borak, Rhodhamin B, dan Methanyl Yelow.
Rahim menyampaikan, dari hasil uji terhadap 31 sampel pangan Pabukoan, tidak ditemukan pangan yang mengandung bahan berbahaya pada sampel pangan tersebut.
“Disamping melakukan uji mutu, BBPOM di Padang berharap dengan pengawasan Pabukoan akan memberikan dampak positif bagi masyarakat Kota Pariaman agar makanan yang di konsumsi aman, bermutu, sehat dan mendukung perekonomian masyarakat sekitar”, Ujar Rahim
“Untuk lebih meningkatkan kewasapadaan masyarakat terhadap potensi bahaya pada produk pangan, BBPOM di Padang melakukan sosialisasi serta Komunikasi informasi dan Edukasi keamanan pangan terhadap pelaku usaha agar menutup makanan Pabukoan dengan menggunakan penutup/plastik agar tidak terkontaminasi dengan debu/asap atau hewan lainnya penyebab mutu makanan menjadi rusak”, Tutup Rahim.
Balai Besar POM di Padang